Air Terjun Nglirip atau dikenal dengan nama Grajagan
Nglirip oleh masyarakat sekitar memiliki ketinggian kira-kira 30 meter
dan lebar 28 meter dengan
air yang jernih mengalir begitu derasnya. Dibalik air terjun juga akan
ditemui sebuah goa yang cukup besar yang konon sering dipakai semedi
untuk mencari ilmu.
Sumber mataair air terjun ini berasal dari beberapa sumber air di daerah Hutan Krawak yang berjarak sekitar 3 km dari lokasi dan menyatu di sebuah bangunan dam yang berada di atas air terjun. Mitos Secara kasat mata air terjun Nglirip mengundang pesona. Akan tetapi di baliknya, ada tradisi melegenda yang masih dipegang warga setempat. Apa itu? Yang jelas, Nglirip pantangan untuk dijadikan tempat berkencan pasangan yang tengah mabuk asmara. Apalagi sepasang calon pengantin. Mungkin fenomena ini agak ekstrim. Bila sudah bosan dengan pacar tanpa sebab dan ingin segera memutuskan hubungan, datanglah ke air terjun Nglirip di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. Dijamin tak sampai 40 hari setelah kencan di obyek wisata alami itu, hubungan asmara bakal terputus. Terlebih untuk pasangan yang tengah dimabuk asmara, namun belum ada pertalian suami istri. Dan orang Tuban pun, tak berani menginjakkan kaki di wilayah Nglirip. Turun temurun pula, tak satupun calon pengantin berani bercumbu rayu di di sana. Ihwal legenda yang sampai kini dipercaya warga setempat itu, terkait dengan keberadaan Putri Nglirip. Dan diyakini warga setempat, sang putri yang patah hati tetap melajang hingga karena kesaktiannya bisa berpindah alam. Kedua pasangan bakal berangsur bosan dan kemudian putus dengan sendirinya. Putus pacar bisa tak sampai 40 hari, manakala saat kencan di sekitar air terjun Nglirip dibumbui dengan adegan berciuman. Bisa jadi cumbuan di Nglirip ibarat percumbuan terakhir mereka. Setiap kali pasangan muda mudi datang kesini, selalu saya ingatkan agar tidak mendekati air terjun. Tapi mereka tidak percaya, mereka baru percaya omongan saya setelah putus dengan pasangannya,� ungkap Trimarmoyo (58), penjual es dengan di kompleks air terjun Nglirip di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Tuban kepada Duta di warungnya, kemarin siang. Imron Rosyidi (36), warga Montong, Tuban menyatakan, sudah banyak kejadian bahkan sampai sekarang masih berlaku dan diyakini kebenarannya, air terjun Nglirip tidak bisa dipakai main-main. Asal pasangan belum bersuami istri dan hubungannya belum jauh layaknya suami istri masuk ke kompleks Nglirip dipastikan bakal putus. Tapi kalau meskipun masih pacaran, tapi sudah melakukan hubungan intim biasanya tidak terpengaruh dengan sawab putri Nglirip. Saya sendiri pernah mengalami, putus dengan pacar saya karena kencan di Nglirip, ungkap Imron Rosyidi di kompleks air terjun Nglirip.
Lokasi
Terletak di Dusun Jojogan, Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Propinsi Jawa Timur. Peta dan Koordinat GPS: 6°58'6"S 111°47'38"E Aksesbilitas Berjarak sekitar 36 km dari pusat kota Tuban. Letaknya pun tak jauh dari jalan raya yang sudah beraspal sehingga tidak sulit untuk mencapinya baik dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum jenis colt. Bila menggunakan kendaraan pribadi bisa menempuh rute Tuban-Montong-Singgahan atau Tuban-Kerek-Singgahan yang melewati lokasi Pabrik Semen Gresik di Tuban. Atau bisa juga ditempuh dari arah Kota Bojonegoro melewati Parengan-Singgahan. Sedangkan bagi yang menggunakan angkutan umum ada dua rute juga untuk menuju air terjun ini, yaitu: Rute Montong : naik angkutan umum dari terminal Tuban dengan jurusan Montong, lalu dilanjutkan dengan naik kendaraan jurusan Jojogan. Karena lokasi Air Terjun Nglirip terletak antara Montong - Jojogan, maka dapat langsung terlihat manakala melewati rute ini. Untuk rute Singgahan : yaitu dari Terminal Tuban naik bis jurusan Jatirogo, bis ini akan transit di terminal Kabupaten Bojonegoro yang kemudian dilanjutkan ke tujuan utama, Jatirogo. Selanjutnya turun di pertigaan "Warung Anjlok" - Jojogan. Dari sini, letak air terjun tersebut hanya berjarak kurang dari satu kilo meter. Untuk mencapainya dapat dilakukan dengan berjalan kaki naik angkutan jurusan Montong. Sesampainya disini anda akan mendapatkan pemandangan yang sangat menawan, dari pinggir jalan saja anda dapat melihat jatuhnya air dari tebing yang di atasnya terdapat jembatan kecil. Bagi Anda yang ingin menyusuri aliran bawah air terjun harap berhati-hati, karena jalanan setapak akan sangat licin, terutama di musim hujan. Tiket dan Parkir Pada hari biasa tidak dikenai tarif masuk alias gratis. Aksan tetapi pada hari minggu atau libur dikenai tarif Rp 500 per orang. Sedangkan biaya parkir sebesar Rp 2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 3000 untuk kendaraan roda empat. Fasilitas dan Akomodasi Tersedia shelter (gardu pandang) yang berada di bagian atas lokasi. Juga banyak penjual makanan dan minuman di kedai sekitar lokasi air terjun |
Kamis, 19 Mei 2016
Air Terjun Nglirip
Rabu, 18 Mei 2016
Monumen Bajra Sandhi Denpasar,Bali
Fasilitas yang dimiliki oleh obyek wisata Bajra Sandhi sudah sangat memadai antara lain tempat parkir yang luas dan tertata rapi, toilet umum yang bersih, tempat membeli souvenir, minum dan makan di areal parkir di depan lapangan Renon.
Bajra Sandhi sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan nusantara dan manca negara khususnya saat musim liburan dari pagi siang dan sore hari. Setiap pembukaan pagelaran pesta kesenian Bali selalu mengambil tempat pembukaan pawai kesenian di depan monumen Bajra Sandhi. Jika berlibur ke Bali tanpa menyaksikan langsung kemegahan monumen Bajra Sandhi akan terasa liburannya belum sempurna. Mari berkunjung ke Bajra Sandhi bisa dilakukan habis rafting di Telaga Waja dengan singgah sebentar ke Monumen ini sebelum di drop kembali ke hotel, tentu ada tambahan biaya.
(GWK) Garuda Wisnu Kencana
Areal GWK sendiri merupakan bukit kapur
cadas dengan luas sekitar 200 hektar. Sebelumnya, kawasan bernama Bukit
Ungasan ini adalah bukit tandus yang tak banyak dikenal karena tak
memiliki pesona wisata apapun. Namun, setelah monumen megah ini mulai
dibangun, kawasan ini mulai berkembang dan makin diperhitungkan.
Patung mahabesar ini memang dirancang
khusus oleh seorang pematung terkemuka asal Tabanan Bali, I Nyoman
Nuarta. Nyoman Nuarta adalah pematung lulusan Institut Teknologi Bandung
(ITB) yang telah melahirkan karya-karya monumental, seperti Monumen
Arjuna Wijaya dan Monumen Proklamator Indonesia di Jakarta, serta
Monumen Jalesveva Jayamahe di tepi pantai utara Surabaya.
Keistimewaan
Taman Budaya GWK terletak di atas bukit
kapur setinggi 263 meter di atas permukaan laut (dpl). Dari ketinggian
tersebut, ditambah dengan tinggi patung dan pondasinya kelak, maka
Monumen Garuda Wisnu Kencana bakal menjadi pesona Pulau Bali yang bisa
dilihat dari kejauhan. Di atas ketinggian Bukit Ungasan, Anda juga dapat
menyaksikan hamparan Pulau Bali bagian selatan dengan pantai-pantainya
yang menghadap Samudera Hindia. Sementara di bagian utara, nampak hilir
mudik pesawat di Bandara Ngurah Rai serta pemandangan Kota Denpasar.
Menikmati pesona alam di atas Bukit Ungasan ini bakal makin lengkap jika
Anda meluangkan waktu untuk menyaksikan matahari terbenam (sunset).
Melewati jalan setapak menuju Patung
Dewa Wisnu, Anda sekali lagi akan dibuat kagum dengan rencana besar
perancangnya untuk memahat bukit-bukit kapur menjadi relief epik
Mahabarata dan Ramayana. Bukit-bukit kapur tersebut kini telah ‘disulap‘
sedemikian rupa menjadi balok-balok besar, dan beberapa di antaranya
sudah mulai dipahat. Tentu saja, karya besar ini bakal turut
melambungkan kembali citra Bali sebagai Pulau Dewata di mata dunia.
Tak hanya itu, di dekat patung Dewa
Wisnu terdapat sebuah mata air keramat yang diberi nama Parahyangan
Somaka Giri. Sumber mata air ini dipercaya mampu menyembuhkan berbagai
penyakit karena memiliki kandungan mineral yang sangat baik. Penduduk
sekitar telah lama menggunakan air dari Parahyangan Somaka Giri ini
untuk pengobatan.
Jika sedang ada event tertentu, Anda pun
dapat menikmati berbagai perhelatan seni dan budaya di tempat ini.
Sedari awal, Taman Budaya GWK memang dirancang untuk menjadi salah satu
tempat pertunjukan yang prestisius di Bali. Di bagian panggung
pertunjukan Lotus Pond, misalnya, dengan areal berkapasitas 7.500 orang,
lokasi ini bisa digunakan untuk pertunjukan musik maupun pertunjukan
seni yang bersifat kolosal. Belum lagi bagian Street Theatre, Plaza
Kura-kura, serta Exhibition Gallery yang dapat dipergunakan untuk
keperluan seperti pementasan musik, pameran, bahkan fashion show.
Lokasi Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana di Bali
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana di
Bali terletak di Bukit Ungasan, di Jalan Raya Uluwatu, Kelurahan
Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali,
Indonesia.
Akses Garuda Wisnu Kencana di Bali
Garuda Wisnu Kencana di Bali terletak di
bagian selatan Pulau Bali, sekitar 40 kilometer dari Kota Denpasar, Ibu
Kota Provinsi Bali. Dari Kota Denpasar, wisatawan dapat menggunakan
jasa taksi, persewaan mobil dan motor, atau memanfaatkan jasa agen
perjalanan untuk mengantarkan wisatawan sampai ke lokasi. Bertamasya ke
GWK umumnya merupakan satu paket perjalanan wisata dengan obyek-obyek
wisata lainnya di kawasan selatan Bali, seperti Pantai Kuta, Pantai Nusa
Dua, Pantai Dream Land, Tanjung Benoa, Jimbaran, Pura Luhur Uluwatu,
serta obyek-obyek wisata lainnya.
Harga Tiket Wisata Garuda Wisnu Kencana di Bali
Para pelancong yang ingin menikmati
taman dan monumen megah ini dikenai biaya tiket sebesar Rp 20.000 per
orang. Apabila membawa kendaraan pribadi, maka terdapat retribusi
tambahan, yaitu mobil sebesar Rp 5.000 dan motor Rp 2.000.
Akomodasi dan Fasilitas Lainnya
Garuda Wisnu Kencana di Bali telah
dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti Kolam Lotus, Taman
Festival, Amphitheater, Street Theater, Aula Eksibisi, restoran, serta
toko suvenir. Taman budaya ini juga memiliki beberapa plaza atau tempat
lapang di luar ruangan. Salah satu yang banyak dikunjungi wisatawan
adalah Plaza Wisnu yang memajang patung tubuh Dewa Wisnu. Di Plaza ini
juga kerap menjadi lokasi foto pra-pernikahan. Apabila berminat untuk
bersantap malam di kawasan ini, maka tak ada salahnya Anda mencoba
bersantap malam dengan hindangan ala Indonesia maupun luar negeri di
bawah naungan bintang-bintang.
Demikian artikel tentang Garuda Wisnu Kencana di Bali,
semoga menambah pengetahuan Anda tentang tempat wisata yang ada di
Indonesia, khusunya tempat wisata di Bali. Artikel yang terkait
dengan Garuda Wisnu Kencana di Bali, gwk, sejarah gwk bali, letak gwk,
lokasi gwk, alamat gwk bali, artikel garuda wisnu kencana, garuda wisnu
kencana cultural park
Air Terjun Kedung Maor
Secara administratif kedung maor terletak di desa Kedung Sumber kec.Temayang kab.Bojonegoro. Untuk menuju ke lokasi ini,dari kota Bojonegoro ke selatan arah Nganjuk. Sekitar 35 kiloan di sisi kiri jalan akan di jumpai petunjuk Kedung Maor. Masuk gang kecil lalu masuk hutan dan sekitar 1,5 kiloan akan ada petunjuk lagi. Dari sini perjalanan di lanjut dengan menyusuri jalan setapak sekitar 100 meteran.
Kondisi jalan dari jalan poros Bojonegoro-Nganjuk, tepatnya setelah masuk gang kecil hanya berupa jalan makadam yg cukup terjal masuk ke hutan jati. Jadi untuk menuju ke lokasi kedung maor
Air terjun Goa Kikik
Secara administratif air terjun goa kikik terletak di desa Kawengan kec.
Kedewan kab. Bojonegoro.Air terjun ini memiliki beberapa tingkat dan
air terjun yang utama berada pada tingkat paling atas yang letaknya
disamping kiri goa kikik.Untuk menuju ke tempat ini dari kota Bojonegoro
ikuti petunjuk ke Cepu/Ngawi. Sampai di pertigaan Kalitidu belok kanan
mengikuti petunjuk ke Malo
Lalu ikuti jalan utama dan setelah melewati jembatan Malo ada pertigaan belok kiri mengikuti petunjuk ke kantor kec.Malo
Lalu ikuti jalan sampai mentok ketemu pertigaan belok kanan mengikuti petunjuk ke Kawengan dan ikuti jalan sampai masuk gapura desa Kawengan.
Sekitar 500 meteran setelah gapura desa Kawengan di sisi kanan jalan ada jalan masuk ke hutan,masuk dan ikuti jalan maka sampai di air terjun goa kikik.
Air terjun pertama adalah yang paling bawah dan untuk menuju ke air terjun utama, disisi air terjun pertama ada jalan setapak yang menanjak,ikuti jalan setapak itu dan anda akan sampai di air terjun utama dan goa kikik.
Lalu ikuti jalan sampai mentok ketemu pertigaan belok kanan mengikuti petunjuk ke Kawengan dan ikuti jalan sampai masuk gapura desa Kawengan.
Sekitar 500 meteran setelah gapura desa Kawengan di sisi kanan jalan ada jalan masuk ke hutan,masuk dan ikuti jalan maka sampai di air terjun goa kikik.
Air terjun pertama adalah yang paling bawah dan untuk menuju ke air terjun utama, disisi air terjun pertama ada jalan setapak yang menanjak,ikuti jalan setapak itu dan anda akan sampai di air terjun utama dan goa kikik.
MUSEUM ANGKOT MALANG, JAWA TIMUR
Kota malang sampai saat ini masih tetap menjadi tujuan wisata yang
mash banyak diminati. Ini dibuktikan dengan selalu ramainya tujuan
wisata Jatim park 1 dan 2. Batu night spectacular atau BNS, Air terjun
cuban rondo, kebun apel dan wisata alam selecata.
Beberapa waktu terakhir jatim park group menambah satu lagi destinasi wisata yang tergolong unik dan menarik untuk dikunjungi yaitu musem angkut. Dari namanya saja kita sudah bisa menebak bahwa di dalamnya adalah musem transportasi. Tapi musem angkut berbeda dari museum2 yang lain karena jumlah koleksi di dalamnya sangat lengkap dari semua negara di dunia.
Setelah berada di Jawa Timur Park 1, kita hanya tinggal melanjutkan jalan lurus saja, nah di ujung jalan itu adalah lokasi musem angkut. Jika kalian masih bingung juga, Kalian bisa menggunakan GPS di ponsel pintar. Musem angkut berada di titik koordinat -7.877655, 112.518969 .
Zona batavia dan sunda kelapa. Zona ini menggambarkan keadaan kota batavia dan sunda kelapa ketika masa penjajahan. disana terdapat bebrapa alat transportasi masa itu salah satunya adalah gerobak sapi, Becak, Oplet dan bemo.
Zona istana buckingham (buckingham palace). pada zona ini menggambarkan keadaan istana buckingham yang sangat megah. Pengunjung akan semakin betah dengan adanya taman bunga di depan istana yang menggambarkan keadaan istana buckingham yang asli.
Beberapa waktu terakhir jatim park group menambah satu lagi destinasi wisata yang tergolong unik dan menarik untuk dikunjungi yaitu musem angkut. Dari namanya saja kita sudah bisa menebak bahwa di dalamnya adalah musem transportasi. Tapi musem angkut berbeda dari museum2 yang lain karena jumlah koleksi di dalamnya sangat lengkap dari semua negara di dunia.
Lokasi dan rute menuju ke museum angkut batu malang
Museum Angkut secara administratif berada di kecamatan Batu, Kab malang, Jawa TImu. lebih tepatnya di Jl. Terusan Sultan Agung Atas no. 2 Kota Wisata Batu, malang, Jawa Timur. Lokasinya musem angkut ini tidak berada jauh dari wiata jajim park 1. Untuk menuju kesana sangat lah mudah, kita tinggal mengikuti petunjuk arah dari pusat kota malang menuju ke wisata jatim park 1.Setelah berada di Jawa Timur Park 1, kita hanya tinggal melanjutkan jalan lurus saja, nah di ujung jalan itu adalah lokasi musem angkut. Jika kalian masih bingung juga, Kalian bisa menggunakan GPS di ponsel pintar. Musem angkut berada di titik koordinat -7.877655, 112.518969 .
fasilitas di museum angkut batu malang
Fasilitas di musem angkut batu malang sangat lengkap. Dari restaurant sampai penginapan sudah tersedia. di dalam musem ataupun di sekitar musem. Apalagi lokasinya berdekatan dengan wisata jatim park 1 , 2 dan BNS (Batu Night Spectacular).Keunikan Musem angkut batu malang
Museum angkut batu malang banyak memiliki koleksi alat transporasi, mulai dari mobil-mobil kuno eropa, gerobak2 kuno asli indonesia Terpajang rapi dis etiap area sehingga benar-benar menggambarkan keadaan sebenarnya pada masa lalu. Bahkan pesawat terbang boeing 737 dan helikopter menjadi koleksi di musem batu malang.Keliling dunia ala musem angkut batu malang
Museum angkut batu malang membagi areanya dalam beberapa zona. Setiap zona dirancangdan didesain sesuai dengan kotaa atau negara asaldari alat-alat transportasi tersebut berasal. Pihak pengelola mengharapkan dengan desain seperti ini pengunjung benar-benar merasakan keadaan sebenarnya.Zona batavia dan sunda kelapa. Zona ini menggambarkan keadaan kota batavia dan sunda kelapa ketika masa penjajahan. disana terdapat bebrapa alat transportasi masa itu salah satunya adalah gerobak sapi, Becak, Oplet dan bemo.
Zona istana buckingham (buckingham palace). pada zona ini menggambarkan keadaan istana buckingham yang sangat megah. Pengunjung akan semakin betah dengan adanya taman bunga di depan istana yang menggambarkan keadaan istana buckingham yang asli.